: Rumah Dinas PT.BA-UPO W.27(Bank Mandiri)

: Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 345/M/2014 Tentang Penetapan Satuan Ruang Geografis Kota Lama Tambang Batubara Sawahlunto sebagai Kawasan Cagar Budaya Peringkat Nasional, SK WAKO NO 84 Tahun 2007 (Rumah Hunia W.27)

: Bangunan

: Woning 27 (W.27)

: Kolonial Belanda

: Soekarno Hatta

: Saringan

: Barangin

: Sawahlunto

: Sumatera Barat

: 0,2 Km

: 100 km dari padang

: Cekungan perbukitan 273 mdpl

: Baik (kendaraan roda 4, roda 2), Kawasan Kota Lama

: 00? 40.835' LS , 100? 46.608' BT

: -

: -

: -

: 19 x 12 m (228 m²)

: 39 x 27,5 m (1072,5 m²)

: -

: Putih, Abu-abu

: Bata Berspesi

: Tanah kosong

: Jalan Soekarno Hatta

: Rumah Dinas W-29

: Tebing

: PT.BA-UPO

: Bank Mandiri

: Jalan Diponegoro, Kelurahan Saringan Kecamatan Barangin Kota Sawahlunto

: -

: Tidak ada

: Terawat

:Gouvernemen Woningen

: Bank Mandiri

: Bangunan ini dibangun pada tahun 1914 Gouvernement Woningen (Sumber. Buku Bangunan/Civil Work, PTBA-UPO ). Sejak Tahun 2006 sampai dengan sekarang, bangunan ini beralih fungsi menjadi kantor cabang pembantu bank mandiri

: Bangunan ini milik PT.BA-UPO sebagai tempat tinggal Opzochter dan Pejabat Tambang. Sekarang di kelola oleh Bank Mandiri.

: Bangunan W-27, sebagian besar sudah mengalami perubahan karena beralih fungsi menjadi Bank Mandiri. Terdapat adanya penambahan bangunan baru disekitar bangunan ini seperti Anjungan Tunai Mandiri (ATM) dan bangunan posko sekuriti, namun kedua bangunan ini terpisah dari bangunan inti. Perubahan nyata terlihat dari interior bangunan yang disesuaikan dengan kebutuhan sebuah bank.

: Rumah yang bergaya Indiesch ini dicirikan dari bangunannya yang tinggi. Dari fasad bangunan terlihat seperti bangunan bertingkat dua, namun sebenarnya merupakan ruangan yang mempunyai atap relativ tinggi. Rumah yang dilengkapi dengan jendela dan kisi-kisi angin seperti ini mempunyai sirkulasi udara yang baik dan dapat menyerap panas, sehingga ruangan menjadi sejuk walaupun atapnya dari seng. Bangunan W-27 ini telah beralih fungsi sebagai kantor cabang pembantu Bank Mandiri. Bangunan ini telah mengalami renovasi sesuai kebutuhan. Bangunan ini telah banyak mengalami perubahan terutama pada bagian interior dan pintu. Pintu bangunan diganti dengan bahan kaca, lantai pada awalnya menggunakan ubin diganti dengan keramik dan pada bagian interior bangunan dilakukan penambahan sekat-sekat baru dan sebagian sekat asli bangunan di runtuhkan. Pada bagian belakang banguan telah dilakukan penambahan dinding untuk kebutuhan ruang kantor.

: Memotong pohon yang mengarah ke bangunan.

: 1. Perlu penelitian lanjut untuk restorasi dan preparasi bangunan. 2. Pembongkaaran bangunan baru di sekitar bangunan lama.

Video tidak ditemukan