: Nama Cagar Budaya Bak Air

: SK Walikota Sawahlunto Nomor 188.45/281/WAKO-SWL/2020 tentang Penetapan Status Cagar Budaya Kota Sawahlunto

: Struktur

: Nama Cagar Budaya Bak Air

: Kolonial

:

: Pasar

: Lembah Segar

: Sawahlunto

: Sumatera Barat

:

:

:

:

: 00° 34.450' S 100° 46.536 T

:

:

:

: 4.8 m x 4.8 m (23.04 m2)

:

:

: Abu-abu

:

: Jurang

: Tebing

: Jurang

: Ladang

: PT.KAI

:

:

:

: Tidak ada

: Kurang Terawat

:Penampungan Air

: Tidak berfungsi

: Bak air ini dibangun pada zaman kolonial Belanda dan digunakan sebagai tempat untuk menampung air untuk kebutuhan perkereta apian. Air disiniberasal dari sungai/ batang Lunto yang diambil menggunakan pompa kemudian ditampung didalam bak air tersebut. kemudian air yang berada di dalam bakakan dialirkan ke masing-masing bak tinggi yang terdapat di sekitar stasiun kereta api. Air yang ada di baktinggi kemudaian akan dialirkan kepancuran/tonggak air untukmengisi loko uap. Bak ini masih digunakan sampai dengan loko uap tidak digunakan lagi (loko uap diganti dengan dieseel) (Wawancara tanggal 28 Februari 2020, Muhardi, 64 th, Pensiunan PNS,) Ditemukan peta jalur pipa air Kereta Api (data dari Novi Mahasiswa Universitas Indonesia Jakarta) yang memperlihatkan bahwa air tersebut dialirkan ke bak air dan ada aliran airnya menuju ke Rumah Sakit dan sebagainya. Jika memang betul, mungkin perlu penelusuran lebih lanjut. Menurut narasumber, air yang digunakan oleh Stasiun Kereta Api berasal dari air yang dimiliki oleh Perusahaan Tambang Batubara Ombilin. Dimana Perusahaan Kereta Api bekerjasama dengan PTBO dalam penggunaan air untuk kebutuhan Kereta Api Uap yang mengangkut batubara menuju Kota Padang.

: Tanah pada lokasibak air milik dari keluarga ibu Nurbaiti dan Bapak Muhardi. Sementara status bak air tidakdiketahui (bisaja dibak air tersebut masih kepunyaan PJKA)

:

: Bak air atau Reservoir dalam bahasa Belanda merupakan kolampenampungan air. Reservoir ini biasanya di buat di daerah ketinggian karena setelah reservoir penuh air dapat disalurkan dengan mengandalkan grafitasi sehingga memperkecil penggunaan mesin pompa air. Reservoirini berbentuk persegi empat sama sisi dengan ukuran panjang 4,8 meter, lebar4,8 meter dan tinggi 1,6 meter dengan ketebalan dinding 0,45 meter. Pada dinding struktur reservoir sebelah timur dibagian dasar bakter dapat 3 buah potongan pipa saluran air yang menempel pada struktur dinding, pipa pada bagian tengan berukuran 6 inci sedangkan 2 buah pipa lainnya berukuran 3 inci dan pada sisi utara dinding struktur reservoir bagian atas terdapat pipa berukuran 5 inci. Pada bagian atas struktur terdapat besi menyerupa irellori dipasang terbalik yang berfungsi sebagai pengunci struktur dinding.

: 1. Membuat akses jalan menujubak air. 2. Membersihkan bak air dari lumut dan tumbuhan liar yang menempel di bak air. 3. Membuat dam dari arah rumah penduduk. Tujuannya untuk menghindari longsor dari rumah penduduk 4. Melakukan konservasi logam yang menempel pada bak air 5. Membersihkan lingkungan sekitar bak dari sampah-sampah rumah tangga.

:

Video tidak ditemukan